cerpen....
Budaya persahabatan, tak bisa terbang seindah
merpati
merpati
awalnya keraguan dan tidak percayaan selalu menghantui hari-hari azza, heran,, semuanya begitu kelam bagai bumi yang tak terpatri dengan cahaya matahari.
"aku hanya ingin seperti anak-anak lainnya, yang dapat menikmati indahnya persahabatan dan memiliki teman di seantero penjuru dunia, tapi kenapa aku merasa ada larangan buatku untuk berteman???"
tulisan ini yang telah dituliskannya dalam 30 halaman di buku diary nya. azza adalah seorang anak yang rajin, dan juga suka bepergian mencari pengalaman baru tapi semuanya menjadi sirna karena kesukaannya ini sangat bertolak belakang dengan keinginan orang tuanya.
"aku hanya ingin seperti anak-anak lainnya, yang dapat menikmati indahnya persahabatan dan memiliki teman di seantero penjuru dunia, tapi kenapa aku merasa ada larangan buatku untuk berteman???"
tulisan ini yang telah dituliskannya dalam 30 halaman di buku diary nya. azza adalah seorang anak yang rajin, dan juga suka bepergian mencari pengalaman baru tapi semuanya menjadi sirna karena kesukaannya ini sangat bertolak belakang dengan keinginan orang tuanya.
ya.....hidup, inilah hidup.....
berawal dari sebuah mimpi yang begitu indah emang bagi azza semua ini hanya mimpi baginya. tapi dia ingin tetap bergaul dengan teman-temannya, n apakah pergaulan masih tetap dibatasi? padahal azza kan sudah mengetahui dengan siapa sebaiknya dia berteman lagian teman-teman nggak ada yang suka ke club untuk sekedar mabuk-mabukan dan senang-senang terus nggak ada juga yang pakai narkoba kok...
"emang dasar orang tua tidak ingin melihat anaknya bahagia dengan pertemanan yang diinginkannya,"
hal ini yang membuat azza semakin kesal pada kedua orang tuanya.
"azza tau kak, kalau kita harus memilih-milih teman, tapi apa azza ngga bisa ikut sekolah di sekolah faforit itu dengan sahabat-sahabat azza?"
